Minggu, 29 April 2018

MAGICK TODAY #7: Kertas Harapan - Spellwork dengan Teknik Bakaran

Merry meet... Namaste...

Apa kabar teman-teman Wiccan dan Witches? Semoga selalu bahagia...

Setelah pada pertemuan sebelumnya kita sudah mebahas tentang jenis-jenis magick atau spellwork, yaitu Candle Magick dan Sigil Magick. Pada pertemuan kali ini aku akan membahas salah satu teknik lain dalam spellwork, yaitu Bakaran.
Bakaran masuk ke dalam jenis Fire Magick, karena elemen yang dominan dalam spellwork ini adalah api.

Sebelum kita melakukan spellwork ini, tentu kita harus tahu apa yang menjadi keinginan kita. Keinginan yang kuat akan sangat berpengaruh. Semakin kuat semakin kuat pula sihirnya bekerja. Kedua, kita harus tahu teknik atau cara melakukan spellwork ini (Bakaran). Selanjutnya, kita kumpulkan alat dan bahan. Aku umumnya menggunakan alat dan bahan di bawah ini:

- kertas putih yang sudah diptong dengan ukuran 4x4 cm.

- spidol/pulpen hitam.

- lilin warna apa saja.

Ada dua pilihan dalam melakukan spellwork ini. Kalian bisa melakukannya di luar ruangan, bisa juga di dalam ruangan. Disarankan untuk dilakukan di luar ruangan, karena asap akan langsung tertuju kepada Semesta.

Oh ya, satu lagi, sebelum melakukan ini, kalian bisa mencari di internet tentang kesesuaian spellwork dengan hari atau fase bulan. Tapi, jika terlalu ribet, lakukan kapan pun kalian siap.

Oke, ini pertama. Seperti biasa, jangan lupa casting circle, summoning the guardians of four corners, dan summon juga empat elemen. Untuk tambahan, kalian bisa menaburkan garam kasar atau air suci dalam lingkaran kalian, dan bisa juga kalian cleansing area tersebut dengan dupa, kemenyan, atau sage.
Yang kedua, tulislah apa yang menjadi keinginanmu dalam selembar kertas. Usahakan sesingkat mungkin dan janga bernapas saat menulisnya. Selanjutnya, gambarlah bintang besar memotong tulisan itu (harapan kalian). Gambar bintang kecil lagi pada tiap-tiap sudut pada bintang besar.
Ketiga, lipat kertas ke dalam (ke arah kalian). Kemudian, lipat sekali lagi ke arahmu.
Keempat, nyalakan lilin dalam napa roh api atau dewa/dewi api yang kalian percayai.
Kelima, bakarlah kertas tadi sembari mengucapkan mantra untuk mengafirmasi keinginanmu. Contoh afirmasi:

- "Spirit of Fire, I beseech Thee to help me. Grant my wish as I will it so mote it be"

- "Lord of Fire Lord of Air, let it burn let it turn"

Kalian bisa membuat afirmasi sendiri sesuai dengan tuntunan hati kalian. Tidak harus menggunakan bahasa Inggris, kalian boleh menggunakan bahasa Indonesia atau bahasa apa pun yang menurut kalian sesuai.

Tahap selanjutnya, biarkan kertas terbakar habis. Biarkan angin membawa asap menuju Semesta. Akan lebih baik kalau kalian meditasi barang lima menit.
Setelah semuanya selesai, jangan lupa ucapkan terima kasih pada para Penjaga Penjuru, Roh Elemen, dan Dewa/Dewi yang kalian seru. Hapus lingkaran, dan tinggalkan sedikit persembahan sebagai ucapan terima kasih. Persembahan bisa hal-hal sederhana, seperti: bunga, dupa, permen, kue, susu, dll.

Tidak ada patokan yang pasti berapa lawa waktu yang dibutuhkan sampai keinginan kalian bisa terwujud. Itu bisa memakan waktu beberapa hari saja, mingguan, bulanan, bahkan tahunan. Ini tergantung dalam beberapa hal, di antaranya: usaha fisikal yang kamu lakukan dalam mencapai keinginan itu, seberapa besar keinginan yang kalian miliki, bagaimana kalian mengalirkan energi saat spellwork, dan yang terpenting adalah karma baik yang kalian perbuat (jika kalian banyak berbuat baik, ada kesempatan bagi  keinginan kalian terwujud lebih cepat, jika sebaliknya, berarti Semesta tengah menahan keinginan kalian sampai saat yang tepat).
Jika kalian merasa kalian perlu mengulangi spellwork ini setelah beberapa minggu atau bulan, ulangi saja prosesnya. Ingat, jangan terlalu berambisi atau memikirkannya. Setelah spellwork itu, jalani  saja semuanya seperti biasa. Jangan mentan-mentang sudah melakukan spellwork, kalian terus berleha-leha dan tak melakukan upaya fisikal untuk mencapai itu.

Oke, sekian untuk hari ini. Semoga bermannfaat. Terima kasih sudah singgah di Biara Wicca. Eh, terakhir, kalian boleh follow Instagramku. Di sana kalian bisa mengikuti kegiatanku selain di Biara Wicca. Aku biasanya berbagi tentang cerita keseharian, spiritual/Wicca/Witchcraft, dan hal lainnya...

Blessed be!

Sabtu, 07 April 2018

Divinasi #4: Apa yang Terjadi Pada Tahun 2030?

Merry meet ... Namaste ... Rahayu ...

Selamat pagi menjelang siang, Wiccan dan Witches. Apa kabar hari ini? Semoga Ibu Bumi dan Bapa Angkasa selalu memberkati.

Belakangan ini marak sekali pembahasan tentang tahun 2030. Ada yang berpendapat, bahwa tahun 2030 adalah keruntuhan Indonesia. Namun, tak sedikit pula yang berpendapat kalau justru pada tahun tersebutlah Indonesia mengalami kebangkitan. Kalau kita membahas negara kita tercinta Indonesia ini memang tidak ada habisnya. 
Banyak sekali topik yang dapat diambil sebagai bahan perbincangan. Hanya saja, belakangan ini masa depan Indonesia pada tahun 2030 lagi panas-panasnya diperbincangkan. Dan, aku rasa tidak ada salahnya juga kalau seorang Mage Niskala juga ikut-ikutan bicara tentang tahun 2030, tentunya dalam kapasitas seorang Wiccan.
.

Baiklah. Pagi ini, setelah melakukan puja, tiba-tiba aku mendapatkan dorongan untuk melakukan divinasi untuk melihat gambaran-gambaran tentang apa yang akan terjadi di tahun 2030 nanti. Berhubung ini adalah divinasi besar, jadi sebelumnya aku melakukan meditasi singkat untuk mengoneksikan jiwaku dengan Tarot dan Semesta. Singkatnya, dari pertanyaan “Apakah yang akan terjadi di tahun 2030?” muncullah kartu-kartu di bawah ini:


Sebelum aku jabarkan kartu apa saja yang muncul. Aku beritahu kalau sebaran di atas bernama “Sebaran Tombak Bersayap” atau “Winged Spear”. Nah, ini penjabarannya:

Tombak Tengah: 
The Fool, 8 of Pentacles, dan The Tower.

Sayap Kiri: 
The Hierophant, Strength, dan Page of Wands.

Sayap Kanan: 
3 of Wands, King of Swords, dan 6 of Pentacles.
.

Tombak Tengah merupakan penggambaran Masyarakat Indonesia (dari semua kalangan). Pada bagian ini, jelas sekali tergambar bahwa pada masa itu, nantinya masyarakat akan mendapatkan kebebasan dalam berekspresi dan berpendapat. 

Itu sisi positifnya. Sedangkan sisi negatifnya adalah, masyarakat nantinya menjadi cenderung ceroboh dalam mengambil langkah dan agaknya mereka menjadi sedikit tak acuh pada pendapat orang lain. Masih pada bagian Tombak Tengah, di sini terlihat kalau pada tahun 2030 itu semua orang akan melahirkan karya-karya kreatif mereka. 

Tahun itu adalah tahun yang penuh persaingan. Kebutuhan akan uang semakin meningkat. Itu pasti. Karena zaman semakin maju dan masyarakat menjadi lebih konsumtif dari tahun-tahun sebelumnya. Kabar buruknya adalah, maraknya kasus bunuh diri karena besarnya tekanan keadaan. Mereka yang memilih mengakhiri hidup ini disebabkan oleh ketatnya persaingan dalam pekerjaan sehingga membuat depresi berat, besarnya kebutuhan akan uang, masalah-masalah sosial, dan hubungan percintaan. Mereka yang tidak waspada otomatis akan tersingkir. Pengalaman dan keahlian khusus sangat diutamakan dalam pekerjaan pada tahun besar ini. Otomatis, mereka yang tidak mampu bersaing karena tak punya cukup pengalaman dan keahlian akan tereliminasi. Dan, berakhir menjadi pengangguran.

Kita beralih ke bagian Sayap Kiri. Bagian ini menggambarkan Golongan Rohaniawan. Agaknya, pada tahun itu kebenaran-kebenaran yang ditutupi akan terungkap. Nantinya akan ada dua kubu yang berkuasa, keduanya mendapatkan kekuatan yang sama dari orang yang berkuasa saat itu, katakanlah Presiden. Kubu pertama terdiri dari kumpulan-kumpulan orang penganut reliji utama, sedangkan kubu kedua terdiri dari kumpulan-kumpulan orang penganut reliji tradisional (baca: Kepercayaan). 

Pada masa itu tidak akan ada lagi diskriminasi dan terhadap reliji. Semua setara dan mendapat perlakuan hukum yang setara pula. Tidak ada lagi yang namanya kekerasan terhadap umat beragama, semuanya saling megasihi. Tampaknya pada masa ini, kehidupan relijius masyarakat jauh lebih baik daripada kehidupan sosial mereka. Ini berbanding terbalik dengan kemajuan zaman, yang mana zaman semakin maju dan teknologi makin canggih tapi masyarakat justru tidak mendapat kedamaian. 

Di sisi lain, kehidupan relijius yang selama ini selalu panas justru menjadi penuh kedamaian pada tahun ini. Keyakinan dan opitimisme para rohaniawan bahwa mereka pasti mampu menyeimbangkan kehidupan sosial dengan kehidupan relijius masyarakat yang ternyata berjiwa rapuh.

Bagian terakhir adalah Sayap Kanan. Bagian ini menggambarkan kondisi Golongan Pemerintah. Pada bagian ini digambarkan bahwa pemerintah tengah memutar otak untuk menanggulangi kesenjangan masyarakat, maraknya kasus bunuh diri, tindak asusila, perampokan, dan tindakan kriminal lainnya yang meningkat pesat. 

Pemerintah pun tak bisa bekerja sendiri, mereka nantinya akan membutuhkan pihak-pihak yang notabene tidak berasal dari lingkungan hukum. Bisa saja mereka berasal dari kalangan artis, pelajar, bahkan para pekerja kreatif seperti penulis, komikus, content maker, dan lain-lain. Hukum pada masa ini adalah hal yang dijunjung tinggi. Tidak ada lagi yang bisa mempermainkan hukum. Apalagi membelinya dengan uang. Tampaknya pemerintah telah melihat masa lalu sebagai pelajaran. 

Akan datang masa, masih di tahun 2030, pemerintah akan mampu meratakan kesejahteraan masyarakatnya. Ada satu orang/organisasi yang menjadi pelopornya, sehingga pemerintah melihat itu dan pemerintah pun ikut turun tangan.
.

Bacaan ini hanya sekedar bacaan. Tak lebih dari sebuah cerita. Ramalan hanyalah permainan kata-kata. Tak ubahnya seperti ramalan cuaca. Bisa saja terjadi, bisa saja tidak. Jadikan yang baik-baik sebagai doa. Sedangkan yang buruk doakan semoga tidak pernah terjadi demikian adanya. Ramalan bukanlah hal yang saklek dan tak bisa berubah. Tentu bisa. Dengan usaha yang maksimal, doa, dan perbuatan baik, ramalan yang buruk pun bisa berubah menjadi baik, sedangkan yang baik akan jadi semakin baik.

Oke, demikian tadi sedikit dari saya tentang gambaran yang akan terjadi pada tahun 2030. Tolong jangan diambil serius ya, anggap saja sebagai hiburan. Dan, terima kasih sudah singga di Biara Wicca.


Blessed be!

Kamis, 05 April 2018

MAGICK TODAY #6: SIGIL MAGICK, Memanifestasikan Keinginan Melalui Sihir dan Sigil

Merry meet...

Selamat siang, Witches dan Wiccan. Apa kabar kalian hari ini? Semoga selalu berbahagia.
Hufftt, hari ini panas sekali yaaa..

Oke, hari ini aku ingin membahas tentang SIGIL. Di sini aku akan membahasnya dalam sudut pandangku. Mungkin akan berbeda dengan pendapat ahli atau kalian yang punya pandangan lain.
.

Apa itu SIGIL?
Sigil adalah sebuah gambar atau pola dengan komposisi meliputi berbagai ornamen, seperti: bintang, huruf, garis, dan simbol-simbol; yang dibuat untuk berbagai macam tujuan yang berkaitan dengan magick atau Witchcraft. Secara turun temurun, sigil dibuat tidak hanya untuk hiasan dinding atau ornamen semata. Sigil bersifat magis, ada sihir bercampur dengan keinginan dalam setiap goresannya. Dari dulu, ada banyak cara yang dilakukan sebelum sigil itu tercipta. Ada yang melalui meditasi yang amat dalam hingga memohon bantuan kepada Roh-roh Alam untuk menuntun orang yang akan membuat sigil (cara ini umumnya sangat berisiko, karena harus memasukkan roh ke dalam tubuh dan membiarkan mereka menggambar sesuka hati mereka). Setelah sigil tersebut jadi, itu pun tak bisa langsung dipakai. Harus ada penyegelan atau semacam peresmian kalau sigil ini berfungsi untuk ini.

Aku pribadi membuat sigil melalui meditasi dan beberapa aku buat secara spontan (entah itu karena tuntunan dari Semesta atau apa pun). Biasanya, setelah sigil itu jadi aku akan menyegel atau meresmikannya. Aku juga membuat beberapa spell yang khusus untuk menyegel dan meresmikan sigil apa pun itu. Untuk spell-nya akan aku bagikan di postingan berikutnya yaaa...

Oh ya, aku ada beberapa sigil yang mungkin dapat kalian gunakan atau kalian jadikan sebagai inspirasi untuk membuat sigil kalian sendiri. Berikut ini sigilnya:

Sigil 1 (kiri) dan Sigil 2 (kanan)


Keterangan:
Sigil 1 - Sigil ini untuk blessing air (membuat air suci). Cara pakainya, yaitu digambar di wadah yang akan digunakan untuk menampung air. Sangat disarankan untuk digunakan saat fase fullmoon (purnama).

Sigil 2 - Sigil ini untuk meminta perlindungan dari Arcangel (Empat Malaikat Agung) dari segala hal negatif, kekuatan jahat, mata jahat, dan roh jahat. Disarankan digunakan pada hari Sabtu.

 Sigil 3 (kiri) dan Sigil 4 (kanan)


Keterangan:
Sigil 3 - Sigil ini berfungsi untuk mendapatkan kemakmuran, kelimpahan, dan kebahagiaan. Cara penggunaannya bisa dengan berbagai cara, pertama digambar di kertas lalu disimpan dalam dompet; kedua, digambar di kertas lalu dibakar sampil mengucapkan permohonan kita; ketiga, digambar di dinding. Jika fokusnya pada kemakmuran dan kelimpahan, disarankan digunakan pada hari Kamis. Jika untuk kebahagiaan, disarankan pada hari Minggu.

Sigil 4 - Sigil ini berfungsi untuk membantu kita dalam mencapai cita-cita yang kita impikan. Cara penggunaannya bisa digambar lalu dibakar sambil mengucapkan permohonan. Disarankan untuk digunakan pada hari Selasa (mempermudah jalan) dan Kamis (karir dan kesuksesan).
 Sigil 5

Keterangan:
Sigil 5 - Sigil ini berguna untuk keperluan healing atau penyembuhan. Cara penggunaannya bisa digambar di bagian tubuh tertentu menggunakan hena atau pulpen. Disarankan untuk digunakan pada hari Senin atau saat fullmoon. Jika sudah kepepet, lakukan kapan pun. Yang terpenting adalah intensi kita. Ini berlaku untuk semuanya juga.

Sigil 6

Keterangan:
Sigil 6 - Sigil ini akan melindungi kita dari black magick. Cara penggunaannya, bisa digambar di dinding atau digambar di atas selembar kertas dan dibawa dalam dompet. Sangat disarankan digambar pada hari Sabtu.


Sigil 7 (kiri) dan Sigil 8 (kanan)

Keterangan:
Sigil 7 - Sigil ini berfungsi untuk tolak bala dari segala hal negatif, bencana alam, dan wabah. Cara penggunaannya, bisa digambar di atas tanah menggunakan garam atau kapur. Berhubung negara kita ada dua musim yang mana akan terjadi musim pancaroba alis peralihan, sangat disarankan untuk digunakan menjelang pancaroba. Pilihlah tanggal yang menurut kalian pas pada bulan Maret atau April untuk peralihan Musim Hujan ke Musim Kemarau dan di antara bulan Oktober, November, Desember; untuk peralihan Musim Kemarau ke Musim Hujan.

Sigil 8 - Sigil ini digunakan untuk mengumpulkan energi bulan saat terjadi fullmoon. Sigil bisa digambar di tanah dengan garam atau kapur, dan bisa juga digambar di punggung atau dada menggunakan hena atau pasta warna. Sudah pasti ini harus digunakan saat fullmoon.

Sigil 9

Keterangan:
Sigil 9 - Sigil ini bergunaka sekali bagi kalian yang ingin move on dari mantan pacar atau ingi melupakan kenangan buruk tentang suatu peristiwa atau seseorang. Intinya, sigil ini berfungsi untuk menghapus ingatan buruk. Cara pemakaiannya, digambar di selembar kertas. Pada bagian kertas yang lain, tuliskan hal-hal yang ingin kalian lupakan atau hapsu dari kenangan kalian. Jika itu seseorang, tulis nama. Jika itu suatu peristiwa, tuliskan peristiwa apa itu, ceritakan dengan singkat. Kemudian lipat menjadi empat bagian. Saat kalian melipat, arah lipatan harus mengarah pada kalian. Setelah itu bisa dibakar, dikubur dalam-dalam, atau dihanyutkan ke sungai/laut. Untuk harinyanya, pilihlah hari yang identik dengan hal yang ingin kalian lupakan. Jika itu seseorang, tuliskan tanggal lahirnya. Jika itu kejadian/peristiwa, tuliskan tanggal kejadiannya. Sangat disarankan untuk dilakukan pada pukul 11 dan 12 malam.
.

Nah, itu tadi sekilas tentang sigil dan beberapa contoh sigil yang dapat kalian contoh. Semoga ini bermanfaat untuk kalian, dan terima kasih suddah singgah di Biara Wicca.

Blessed be!

Postingan Populer