Merry meet, Namaste, Rahayu...
Halo, Wiccan dan Witches! Bulan baru semangat baru. Semoga di bulan baru ini, kita semua mendapatkan keberkahan yang lebih dari bulan sebelumnya, dan kita menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.
Pada kesempatan ini, aku akan membahas tentang perbedaan hantu, arwah, dan qarin. Mereka sebenarnya berbeda, tapi kebanyakan orang menyamaratakan mereka dengan menyebut mereka sebagai "qarin". Oke, langsung saja kita bahas.
Apa itu Hantu?
Hantu adalah sukma dari manusia atau binatang yang sudah mati dan memilih tinggal sementara waktu karena merasa ada urusan yang belum terselesaikan. Mereka sangat lemah dan sangat tidak mungkin menghantui atau meneror kita. Mereka tinggal, biasanya untuk memastikan kalau orang yang mereka sayangi baik-baik saja tanpa mereka.
Mereka bisa tinggal selama 7, 36, 40, 100, hingga 1000 hari. Selama itulah mereka harus menyelesaikan urusan yang belum terselesaikan. Jika sebelum 1000 hari urusan mereka selesai, maka mereka bisa langsung menyeberang ke lorong cahaya dan menjadi bagian Dunia Roh. Tapi, jika sampai 1000 hari mereka belum menyelesaikan urusan, maka mereka sudah tidak bisa disebut sebagai hantu lagi.
Apa itu Arwah?
Arwah adalah roh manusia yang memilih untuk tinggal atau tidak mampu menyeberang ke Dunia Roh karena beberapa alasan, seperti:
1. Kebingungan.
Mereka yang kebingungan biasanya akan bergentayangan dan meminta bantuan orang-orang yang memiliki kelebihan untuk dipandu.
2. Urusan yang belum terselesaikan.
Mereka yang tak bisa menyelesaikan urusannya sendiri, akan berkelana mencari seseorang yang mau membantu mereka menyelesaikan urusan tersebut.
3. Rasa marah dan kecewa.
Mereka yang memiliki rasa marah dan kecewa adalah arwah yang cukup berbahaya, karena amarah dan kekecewaan mereka bisa memengaruhi manusia-manusia yang sensitif.
4. Dendam yang besar.
Arwah pendendam satu tingkat lebih berbahaya dibandingkan arwah yang pemarah. Karena arwah pendendam bisa saja merasuki seseorang guna membalas dendam, atau bisa saja mencelakai manusia yang mereka anggap berkaitan dengan dendam yang mereka miliki.
5. Takut memilih jalan yang salah.
Arwah-arwah macam ini sudah memiliki niat untuk menyeberang, tapi mereka takut salah memilih jalan. Jadi biasanya mereka juga meminta bantuan manusia.
6. Rasa takut pada entitas yang tidak diketahui.
Arwah ini biasanya adalah arwah-arwah dari manusia yang hidup berdasarkan agama atau sistem kepercayaan tertentu. Mereka takut menyeberang karena memiliki rasa takut pada "sesuatu" di sana yang mungkin akan menghukum mereka atas segala dosa yang mereka perbuat.
7. Takut diadili secara brutal.
Selain takut berhadapan dengan "sosok" yang mereka percayai ada di sana untuk mengadili mereka, para arwah juga merasa takut pada hukuman-hukuman yang akan mereka terima.
8. Orang terkasih belum merelakan.
Ketika orang terkasih dari si arwah belum merelakan, apalagi sampai menyimpan rasa tidak adil, amarah, kecewa, dan dendam, maka itu akan mengikat si arwah untuk tetap tinggal di bumi.
Apa itu Qarin?
Qarin adalah nama spesies jin. Jika spesies jin seperti Ifrit, Marid, Sila, dan Syaitan tinggal di dimensi yang jauh, Qarin adalah jenis jin yang hidup berdampingan dengan manusia. Dan, kemampuan utama mereka adalah melakukan shapeshifting alias perubahan wujud. Mereka inilah yang suka muncul dalam wujud pocong, kuntilanak, sundel bolong, dan sosok-sosok tertentu yang menyerupai seseorang. Tujuan mereka adalah untuk menakuti dan menghasut manusia. Berhadapan dengan mereka adalah hal yang sangat tricky.
Jika kita berhadapan dengan sosok yang mengaku seseorang, maka kita harus jeli, jangan langsung percaya. Karena meskipun Qarin sangat handal dalam seni menyerupai dan terkesan sangat meyakinkan, kita masih bisa mengetahui titik lemah mereka. Memang tidak mudah, dibutuhkan latihan yang konsisten dan keyakinan yang besar pada intuisi atau dorongan jiwa.
.
Oke, sekian dulu untuk hari ini. Terima kasih sudah singgah di Biara Wicca, akhir kata...
Blessed be!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar