Rabu, 06 Maret 2019

Sabbath #1: YULE - Bagaimana Caraku Merayakannya?

Merry meet, Namaste, Rahayu...

Selamat malam, Wiccan dan Witches? Malam ini lumayan dingin. Teh hangat dan sedikit kue kering bisa menghangatkan suasana.

Sebenarnya aku sudah lama ingin membuat materi ini, tapi kedesak materi yang lain sampai lupa akhirnya. Kebetulan ada yang request, dan sekarang aku sempetkan.
Kali ini aku akan membahas tentang Hari Raya Yule (Winter Soltice). Apasih Yule itu?
Yule adalah satu dari delapan hari Sabbath yang dirayakan untuk memperingati lahirnya harapan dan cahaya baru yang ditandai dengan munculnya matahari untuk pertama kalinya.
Yule berkaitan dengan Hari Raya Saturnalia, hari besar bagi Dewa Saturnus; dan Hari Natal. Yule adalah Sabbath terpenting bersama dengan Samhain, Beltane, dan Mabon.

Yule juga menandai beberapa kejadian penting, diantaranya: 
1). Bertakhtanya Holy King (Raja Pohon Holy), yang merupakan salah satu dari dua aspek dari Cernunnos (bersama Oak King 'Raja Pohon Ek') sebagai raja hutan. 
2). Sang Dewi yang telah tua sejak Samhain, memulai perjalanannya ke Dunia Bawah. 
3). Hilangya Sang Dewi menuju kegelapan, membawa kelahiran baru bagi Dewa Matahari yang menjadi simbol harapan dan kehidupan baru.

"Holy King"


Pada hari besar ini, Dewa/Dewi yang dipuja atau dihormati adalah:

1). Yang berkaitan dengan kematian, Dunia Bawah, dan kemakmuran: Dewa Cernunnos (bersama dua aspeknya, Oak King dan Holy King), Dewa Hades, dan Dewa Saturnus; Dewi Persefoni dan Dewi Demeter, Dewi Neftis, dan Dewi Hekate. 
2). Yang berkaitan dengan matahari, cahaya, dan harapan: Dewa Apollo, Ra, Surya; Dewi Amaterasu dan Dewi Suna.
3). Yang berkaitan dengan musim dingin: Dewa Odin, Dewa Boreas, Dewa Hodr, Dewi Frigga, dan Baba Yaga.
4). Yang berkaitan dengan kelahiran kembali, kesuburan, dan kemurnian: Ibu Bumi (Terra/Gaia/Pertiwi), Dewi Arianrhod, Dewi Freya, Dewi Isis, dan Dewi Diana.

Spellwork yang terbaik saat Yule:
- Manifestasi harapan (kepada Dewa/Dewi no.1 dan 2)
- Purifikasi/pemurnian, untuk memulai awal baru (kepada Dewa/Dewi no. 2)
- Kemakmuran atau mendoakan yang sudah meninggal (kepada Dewa/Dewi no. 1)
- Kesuburan dan kemurnian, memohon nasib baik, kelimpahan setahun ke depan (kepada Dewi no. 4)
- Kebahagiaan dan kedamaian, memperingati musim dingin (kepada Dewa/Dewi no. 3)

Nah! Sekarang aku akan membagikan ritual yang kulakukan tahun lalu. Berhubung aku solitary, jadi aku merayakannya sendiri. Aku membuat tiga agenda untuk tiga hari (23-25 Desember). Dan, spellwork yang kulakukan adalah manifestasi harapan pada tanggal 23, pemurnian dan memulai awal baru pada tanggal 24, dan pemujaan pada utama 'Yule Praying' tanggal 25.

Pada tanggal 23 Desember, aku mencari Planetary Hours yang sesuai. Aku lupa tepatnya jam berapa, tapi kalau nggak salah ingat itu selepas isya. Seperti ritual pada umumnya, aku siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Aku nggak pakai bahan yang ribet, cuma ada: lilin, guci, dan kertas berisi harapan-harapan. Tahap-tahapnya seperti biasa. Memasang lingkaran suci, memanggil penjaga penjuru, memanggil empat elemen, dan khusus untukku aku memanggil Dewi Diana (sebagai dewi utama dalam panteonku) dan Dewa Cernunnos. Spellwork kali ini adalah jenis faire magick 'sihir api', jadi sudah pasti harapan tadi dibakar. Setelah itu meditasi sambil terus merapalkan afirmasinya. Ucapkan terima kasih, tutup lingkaran.

Pada 24 Desember, sama, aku juga menyesuaikan dengan Planetary Hour (Hour of The Sun). Kalau nggak salah sekitar jam 10 malam. Tatacaranya hampir sama. Tapi kali ini yang aku panggil adalah Apollo dan Amaterasu. Aku memohon agar untuk setahun kedepan, aku mendapatkan harapan dan kehidup yang baru dan semuanya jadi lebih baik.

Hari terkahir, 25 Desember, aku melakukan ritualnya hampir tengah malam. Tatacara hampir sama, bedanya pada hari ini digunakan untuk menghormati semua aspek yang ada pada Hari Raya Yule. Aku pribadi membuat doa khusus Hari Raya Yule. 

Aku nggak akan tulis di sini, karena ini sudah terlalu panjang, hahaha... Aku posting di materi berikutnya. Oke, sekian dulu untuk hari ini. Terima kasih sudah singgah di Biara Wicca.

oh ya, tambahan, kalau kalian punya teman yang sama-sama Wiccan, akan sangat menyenangkan kalau bisa merayakan bersama. Dan, semua yang ada di sini bukanlah sebuah panduan/tatacara merayakan Yule secara general, ini bersifat personal (pengalaman pribadi). Jadi, kalian bisa membuat ritual kalian sendiri. Ikuti intuisi kalian.

Blessed be!



2 komentar:

  1. nice articel, saya ada banyak sekali pertanyaan seputar praktik wicca karena saya newbie, dimana saya bisa bertanya kepada mage niskala, apakah ada forum khusus, atau hanya disini saja, terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Merry meet..
      Terima kasih sudah singgah di Biara Wicca.
      Kalau mau sharing bisa melalui fb saya, "Ali Nawzia".
      Bleesed be!

      Hapus

Postingan Populer