Dalam dunia Magick dan Witchcraft, garam sangatlah esensial. Secara tradisional, ia dianggap mewakili elemen tanah. Namun tidak sesederhana itu, ia juga mewakili elemen air, udara, dan cahaya. Karena garam dibuat dari air, dikeringkan dengan angin, dan terpapar sinar matahari. Berikut ini saya akan membagikan cara membuat Garam Eksorsis dengan tradisi Anunnaki. Garam ini nantinya bisa untuk sarana ritual eksorsisme.
Yang kalian butuhkan adalah semangkuk garam kristal atau garam kasar. Herbal kering, seperti: daun basil (kemangi) yang sudah ditumbuh, bubuk jahe, bubuk merica, beras merah yang sudah dihaluskan, ketan hitam yang sudah dihaluskan, bubuk cendana/gaharu, bubuk kamper/barus, dan abu dari jantung sapi yang sudah persembahkan kepada Anu, Enki, Ninmah, Gugalanna, Inanna, Nanna, Ningal, Marduk, dan Asaraludu.
Campurkan semua bahan dalam satu wadah, lalu lakukan ritual konsekrasi dengan inkantasi di bawah ini:
Air ini diambil dari palung hati Abzu
Air ini dihidupi oleh Tiamat
Diberkati oleh Enki, Enlil, Utu, dan Anu
Garam ini karya Abzu dan Tiamat
Diberkati oleh Nammu, Antu, dan Urash
Garam ini dihidupi dengan cahaya Utu, Gibil, dan Girra
Garam ini adalah perwujudan Abzu, Tiamat, Nammu, Enki, Enlil, Utu, Gibil, dan Girra
Dengan garam ini aku akan mengusirmu
Dengan garam ini aku akan membakarmu
Dengan garam ini aku akan memusnahkanmu
Ini bukanlah garamku, tapi garam dari Abzu, Nammu, Tiamat, Enki, Enli, Utu, Gibil, dan Girra
Herbal dan wewangian ini diambil dari hutan yang diberkati Ningizidda, Ningal, Nanna, dan Nintinugga
Ini bukan milikku, tapi milik Ningizidda, Ningal, Nanna, dan Nintinugga
Herbal dan wewangian ini diberkati oleh Utu, Gibil, dan Girra
Diberkati oleh Anu, Enlil, Antu, dan Urash
Herbal dan wewangian ini dibawa ke tanganku oleh Utu, Ningizidda, Ningal, Nanna, dan Nintinugga
Ini dianugerahkan kepadaku sebagai jalan keselamatan dan pembebasan
Inkantasi ini bukan milikku, tapi milih Marduk dan Ningal yang diturunkan pada Asaruludu, Nintinugga, Inanna, Ninmah, dan Ninkigal
Inkantasi ini telah dibisikkan kepadaku oleh Marduk dan Asaruludu
Inkantasi ini bukan milik Sag-Gig-Ga, namun milik An-Nun-Na
Inkantasi ini adalah hadiah hidup untuk keselamatan dan perlindungan
Inkantasi ini adalah jalan pembebasan
Sekarang aku akan menguduskan garam ini
Unnu Anu Kanpa
Unnu Enki Kanpa
Unnu Enlil Kanpa
Unnu Abzu Kanpa
Unnu Tiamat Kanpa
Unnu Ninmah Kanpa
Unnu Marduk Kanpa
Unnu Asaruludu Kanpa
Unnu Anunnaka Ankia E-kurgala Kanpa
Unnu Utu Kanpa
Unnu Gibil Girra Kanpa
Unnu Ningizidda Kanpa
Unnu Nanna Ninggal Kanpa
Unnu Nintinugga Kanpa
Unnu Anunnaka Kashaptu Kanpa
Unnu Anunnaka Lugale Nina, Adda Ama-ka Damu-ene Sag-Gig-Ga, En-ene Ankia, Nin-ene Ankia, Anunnaka Ankia E-kur-gala, Kugga-anunna Kugga-anunna
Ritual konsekrasi garam sudah selesai. Sekarang garam sudah bisa digunakan sebagai saranan untuk eksorsisme. Saat melemparkan garam untuk mengusir roh jahat atau energi negatif pada suatu tempat atau seseorang, ucapkan demikian:
Garam ini membawa cahayaa Utu
Garam ini membawa api Gibil dan Girra
Aku membakarmu
Aku membakarmu
Tambahan:
Prosesi membuat Garam Eksorsis ini hanya boleh dilakukan saat Summer Solstice tepat pada tengah hari guna mendapatkan energi matahari (Utu) secara maksimal.
Kak request doa/ritual simple untuk mengendalikan hujan. Terimakasih
BalasHapus